Pecahkan Rekor Lap Misano, Bagnaia Masih Merasa Lambat

Meski baru saja memecahkan rekor lap Misano pada sesi Practice, Francesco Bagnaia 💜tidak puas dengan kecepatannya.

Pecco Bagnaia
Pecco Bagnaia

Pembalap🌟 Ducati Francesco Bagnaia memuncaki latihan Jumat dengan rekor putaran baru pada kunjungan kedua MotoGP ke Misano, membukukan laptime 1 menit 30,286 detik.

Tidak hanya kecepatan sat♌u lap, bintang Lenovo Ducati itu juga menunjukkan kecepatan balapan yang sangat♚ kuat untuk menjadikan dirinya salah satu favorit pemenang bersama Martin akhir pekan ini.

Menilai hari Jumatnya, Bagnaia berkata: “Saya terkesan dengan laptime yang kami catat hari ini, karena perasaan di lintasan sore ini tidak dalam kondisi terbaiknya akibat grip bagian belakang dan juga bagian depan tidak dalam ko♏ndisi terbaik.

“Saya m🌄erasakan banyak loc﷽k-up, banyak pergerakan dari bagian belakang di tepian. Namun, waktu putaran yang kami catat sungguh luar biasa. 

"Saya rasa saya dan Jorge membawa sesuatu yang berbeda d꧟iba🍸ndingkan dengan yang lain.

“Kecepatan kami sangat kuat, sangat cepat dengan bagian belakang sedang dan kemu𓄧dian serangan waktunya fantastis.

“Jadi, sangat senang. Saya pikir besok kami akan sedikit membaik, tetapi juga akan lebih dingin di pagi hari, jadi serangan waktu🦩 juga akan cukup sulit. Namun, secaraꦺ keseluruhan senang.”

Terlepas dari kecepatannya yang luar biasa kuat, Bagnaia tidak merasa terlalu cepat pada hari Jumat di putaran kedua Misano. Positifnya, ia bisa fokus sepen♚uhnya pada balapan setelah pulih dari dampak kecelakaan Aragon.

“Saya merasa♊ lambat, tetapi catatan waktu putaran pun tiba, karena menurut saya akselerasi dan pengereman saya sangat halu🌊s dan motor saya bekerja dengan baik,” ungkapnya. “Satu-satunya bagian di mana saya lambat adalah di tengah tikungan karena gripnya tidak terlalu baik.

"Namun, begitu saya mengangkat [sepeda], traksinya sudah ada. Jadi, saya agak terkesan di pintu keluar pertama d෴engan catatan waktu 1m31.9 dengan ban Medium.

“Te𝓰tapi kemudian semuanya baik-baik saja, dan kali ini dibandingkan dengan d🌱ua minggu yang lalu, saya hanya bisa fokus pada pengaturan sepeda dan tidak memikirkan apa yang harus dilakukan dengan tubuh saya karena rasa sakitnya.

“Hal ini membuat perbedaan besar bagi saya.”

Pe🐠mbalap Ducati itu yakin mengulangi putaran terbaiknya dari hari Jumat akan sulit dilakukan di babak kualifikasi karena kondisi cuaca yang lebih dingin, tetapi menggunakan ban depan Soft tidak akan menjadi pilihan.

"Banyak," jawabnya saat ditanya seberapa besar kondisi akan memengaruhi kualifikasi, "Karena kami juga tidak bisa menggunakan ban depan Soft karena terlalu🅠 lunak dan di tikungan cepat Anda bisa mulai mengalami banyak lock-up dan pergerakan.

“Jadi, kami akan memahaminya besok, tetapi saya pikir mu🔴ngkin kami perlu satu putaran lagi untuk memanaskan ban depan dan kemudian memacu.”

Read More