Marc Marquez Tidak Mau Buru-Buru Putuskan Masa Depan

Marc Marquez tidak mau terburu-buru untuk me🥃mikirkan masa depannya di MotoGP setelah ditanya tentang bergabung dengan tim pabrikan Ducati.

Marc Marquez, MotoGP, Qatar MotoGP, 7 March
Marc Marquez, MotoGP, Qatar MotoGP, 7 March

Setelah Davide Tardozzi mengisyaratkan bahwa 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Marc Marquez bisa menjadi salah satu kandidat untuk kursi kedua di Lenovo Ducati, juara dunia delapan kali itu ditanya teℱntang prospek tersebut pada Konferensi Pers jelang MotoGP Portugal.

Marquez 🧔berkata: “Situasi saya benar-benar berbeda dengan masa lalu. Pada bulan Desember saya meneken kontrak untuk tahun depan dan sa🧔at ini saya tidak terburu-buru.

“Sayaꦑ hanya ingin berkonsentrasi pada diri sendiri dan melakukan yang terbaik di trek balap. Saya tahu bahwa jika saya menikmatinya dan saya cepat maka saya akan memiliki lebih banyak kemungkinan untuk memilih tempat duduk.

“Tapi sampai s൲aa♑t ini saya belum mau bicara. Saya ingin berkonsentrasi pada diri saya sendiri, fokus pada Qatar, fokus di sini, beberapa balapan akan lebih baik, beberapa akan lebih buruk dan saya akan berusaha tampil 100%.

“Saya tahu ไbahwa dalam olahraga ini yang datang adalah masa kini, bukan masa lalu. Saat inꦗi seperti ini karena ada dua, tiga, empat pembalap yang lebih cepat dari saya.”

Marquez, yang mengklaim dua finis lima besar pada debut Ducati di Qatar, m💃enjadi salah satu penampil yang menonjol saat ia mulai mengimbangi kecepatan Francesco Bagnaia dan Jorge Martin.

Ditanya lebih jauh apakah ia lebih memilih tekanan berada di tim pabrikan atau memiliki𝓰 motor pabrikan penuh di Gresini, Marquez enggan menjawab pertanyaan tersebut.

“Saya tidak akan menjawab pertanyaan kedua,” senyum Marquez. “Saya berkonsentrasi pada diri sendiri dan 🧜melakukan yang terbaik di trek balap dan dengan cara ini saya akan memiliki lebih banyak peluang.

“Tekanannya pun sam🥃a karena para pebalap senang jika bisa naik podium. Tim-tim senang jika bisa naik podium dan itu menjadi target tim ini.

“Berada di podium lebih baik daripada lima bes♊ar dan memenangkan perlombaan lebih baik daripada naik podium. Pada𓆉 akhirnya, memiliki suasana yang baik dan bercanda, bukan berarti tidak memiliki tekanan atau ambisi.

“Ambisinya sama dengan tim pabrikan karena kami di sini bertarung untuk mendapatkওan hasil terbaik.

“Tapi memang benar jumlah orang di tim lebih sedikit dan🌌 lebih seperti sebuah keluarga. Di tim Repsol Honda atmosfirnya benar tapi budayanya berbeda antara Jepang, Italia, Spanyol, dan Amerika. Setiap suasana bagus jika hasilnya bagus.”

Marquez terlibat pertarungan menarik melawan rookie sensasi🉐onal Pedro Acosta di Qatar.

Acosta menjadi rookie yang paling dinan🐓tikan sejak debut Marquez pada tahun 2013, dan digadang-gadang akan meneruskan seniornya sebagai calon superstar MotoGP di masa depan.

Marquez pada akhirnya memenangi pertarungan setelah Acosta memudar karena ♐masalah ban belakang, tapi Marc tetap yakin sang rꦓookie akan secara konsisten bertarung di depan.

“Saya sudah katakan tahun la🍌lu dan saya konfirmasi ulang setelah Qatar dia akan menjadi salah satu pembalap di ma♒sa depan MotoGP dan saat ini, karena seperti yang dia tunjukkan di Qatar, dia punya cukup bakat,” kata Marquez.

“Ketika Anda sangat berbakat, Anda cepat deꦉngan jenis sepeda apa pun.

“Dia sangꦿat cepat ꦫpada lap tersebut dan saya yakin dia telah belajar cara mengelola ban.

“Saya yaki💫n dia akan jauh lebihꦛ baik di balapan berikutnya.”

Read More