Rea Jelaskan Kesulitan Terbesar di Race 1 WorldSBK Aragon
Jonathan Rea memberikan reaksinya terhadap Race 1 WorldSBK ꦓAragon.

Jonathan Rea terpaksa puas di P14 pada Balapan 1 di putara♉n Kejuaraan Dunia Superbike Aragon.
Pem🅘balap Yamaha itu dinyatakan fit pada awal akhir pekan setelah menjalani op🎃erasi ibu jari.
Cedera itulah yang membuatnya absen di putaran Cremona - tetapi ia menghadapi masalah berbeda saat kembali d🐟i Aragꦬon.
Rea finis di posisi ke-13 dalam Superpole Race lal🥂u sempat masuk ke 10 besar hingga grip depan membuatnya kehilang𝓀an kendali.
“Secara keseluruhan saya kecewa dengan hasilnya, tetapi da🔴lam 10 lap pertama balapan, saya merasa cukup🐈 kompetitif,” kata Rea.
“Saya berada di barisan paling belakang dalam rombongan, sejujurnya tidak kehilangan banyak waktu secara keseluruhan: ada beberapa area di mana saya merasa lebih kuat daripada orang-orang🐲 di depan, tetapi juga beberapa area di mana saya kesulit🍎an untuk menyalip.
“Pada sepertiga terakhir balapan, saya🐲 benar-benar kesulitan dengan grip ban depan saat memasuki t♌ikungan dan berbelok, dan itu membuat segalanya berantakan.
“Peꦺrforma ban belakang saya sedikit berkurang, tetapi sebagian besar masalahnya berasal dari ban depan – saya tidak dapat menghentikan motor dengan cara yang sama seperti di awal balapan dan sa🙈ya tidak dapat mempertahankan waktu putaran.
“Scott Redding menyalip saya di tikungan 12 pada lap 14 dan saya kehilangan posisi lintasan 🌳dari Loka, Scott, dan akhirnya Bassani juga karena keluar lintasan.
“Itu san꧃gat disayangkan dan saya kehilan📖gan motor untuk diikuti, jadi akhirnya saya hanya mencoba untuk menyelesaikan balapan dan mengumpulkan beberapa informasi untuk besok.”
Rekan setimnya yaitu Andrea Locatelli berada di posisi ketujuh di Supℱerpole dan kemudian ke-10 di Race 1.
Locatelli berkata: “Saya bisa menga𓃲mbil beberapa hal positif dari hari ini tetapi pada akhirnya haꦆsilnya adalah P10.
“Sayangnya, saya melakukan kesalahan setel♐ah start dengan sangat baik, tetapi ini bisa terjadi ketik🏅a Anda mengambil risiko untuk menjaga kecepatan.
“Kami tahu apa yang kurang dan kami sedikit “tidak beruntung” di paruh awal balapan karena saya melebar di tikungan 8 ꧑yang lintasannya agak kotor.
"Saat saya mengubah arah di tikungan 13, saya hampir terjatuh dan 🐎kehilangan tiga detik. Jika waktu balapan tadi dikurangi tiga detik, kami seharusnya🦩 bisa bersaing untuk posisi lima teratas.
“Tetapi, apa pun yang terjadi, kami harus mempertahankan 🥂hal positif bagi kami: kami mencatatkan lap yang bagus selama Superpole, dan meskipun kami sedikit jauh dari barisan depan, jika kami dapat sedikit meningkatkan kemampuan, kami akan semakin 🅺dekat.
"Kami punya dua kesempatan lagi untuk mencoba lagi besok. Saya ingin percaya sampai akhir karena mungkin ada peluang bagus, kami hanya perl🐼u bersiap.
“Motor saya tidak buruk, kami bekerja dengan baik kemarin dengan semua orang – elektronik dan set-up – jadi kami akan mempertahankan kepercayaan diri ini untuk besok 🌸dan mencoba untuk melangkah lebih jauh.”

Joining ltxcn.top in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees mos༺t of the Indonesian articles on the site.