Para pembalap MotoGP secara universal mendukung keputusan Maverick Vinales untuk absen dari putaran MotoGP Amerika menyusul kematian sepupunya yang berusia 15 tahun, 🌼♏Dean Berta Vinales, pada balapan WorldSSP300 di Jerez akhir pekan lalu.

Maverick hadir di Jerez untuk mengambil bagian 𝓰dalam keheningan satu menit untuk menghormati sepupunya, yang membalap untuk tim yang dijalankan oleh ayahnya, keesokan paginya.

Sedianya Vinales akan bertolak ke Amer🌜ika akhir pekan ini untuk ambil bagian dalam putaran MotoGP akhir pekan ini untuk mengenang s🍌epupunya, tetapi akhirnya memutuskan terlalu dini baginya untuk balapan.

Keputusan Vinales mendapat dukungan penuh dari pabrikan Aprili⛄a yang baru dibelanya selama dua ba🐼lapan, serta rekan setim barunya Aleix Espargaro.

"Saya akan sendirian akhir pekan ini.🙈 Saya sepenuhnya memahami dan menghormati keputusan Maverick dan saya salut karena itu tidak mudah. Dan juga posisi Ap♊rilia, saya hormati sepenuhnya," kata Espargaro.

Juara dunia Joan Mir mengatakan: "Saya sepenuhnya mengerti Maverick tidak merasa baik untuk datang ke sini dan keputusan Aprilia adalah sesuatu yang sangat bagus. Saya pikir para pembalap menghargai h🐼al semacam ini [oleh tim]."

“Sangat sulit ketika seseorang dalam keluarga Anda, saya berbicara tentang Maverick, yang meninggal di atas s♒epeda motor,” kata rekan ﷽setim Mir di Suzuki, Alex Rins. "Saya pernah bertemu Dean, berlatih bersama dengan Maverick.

"Saya sepenuhnya memahami situasi Maverick untuk berada di kandang dan bukan balapan. Ini sangat sulit.⛎"

Pembalap lain di kejuaraan seperti pimpinan klasemen Fabio Quartararo, saingan🍰 gelar Francesco Bagnaia, dan pemenang gelar delapan kali Marc Marquez juga memberikan ucapan bela sungkawa dan mendukung keputusan Vinales untuk absen di Austin.