168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Jorge Martin absen sejak mengalami kecelakaan setelah 13 putaran pada hari pertama pengujian pramusim di Malaysia, dengan insid🧸en latihan sebelum Grand Prix Thailand yang membuatnya semakin terpuruk.

Setelah absen dari tiga putaran awal, Martin akhirnya melakoni debut balapan Aprilia akhir pekan ini🅘 di GP Qatar, dengan pembalap Spanyol itu menyelesaikan total 34 putaran dan mengakhiri hari hanya terpaut 1,568 detik dari kecepatan terbaiknya di posisi ke-20.

• MotoGP Qatar 2025: Morbidelli Ungguli Bagnaia dalam Latihan

Mengomentari kondisi fisiknya, Martin mengakui bahwa hari Jumat di Qatar terasa seperti hari pertama uji coba pra-musim dan "berjuang" pada sisi kanan tubuhnyᩚᩚᩚᩚᩚᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ𒀱ᩚᩚᩚa karena ia harus mengatasi cedera pada pergelangan tangan kirinya.

Namun secara keseluruhan, ia merasa berjalan lebih baik dari yang diantisip💧♎asinya.

"Saya minum banyak obat penghilang rasa sakit, jadi sekarang suda⭕h tidak separa🍌h itu," ungkapnya kepada situs resmi MotoGP. “Saya merasakannya [sakit] bahkan lebih di tulang rusuk dibandingkan di tangan.

"Tetapi masalahnya adalah saya melakukan semuanya dengan bagian tubuh yang tepat, jadi say♍a kesulitan. Saya banyak memompa lengan.

"Saya perlu meluangkan waktu untuk kembali ke kecepatan itu dan kembali ke sisi fisik itu karena sekarang ini seperti hari pertama Malaysia [tes] bagi saya. Jadi, saya perlu m⛎eluangkan waktu dan bersikap tenang.

“Saya pikir itu lebi🎃h baik dari yang diharapkan. Saya pikir di lap pertama saya sudah menyentuh [tanah] dengan siku ke 🏅bawah dan gaya saya, saya tidak kehilangan gaya. Jadi, saya senang dengan itu.

“Saya bisa mengambil foto yang bagus, jadi ini bagus! Tapi yang penting saya bisa mengendarai sepeda dengan benar dan aman. Jadi, saya senang ꧑dengan itu.”

Martin mengakui ia tidak dapat menyelesaikan lebih dari dua putaran pada FP1, tetapi pada sesi kedua ia mampu memacu tubuhnya lebi𝄹h kencang dan bahkan memberikan masukan kepada Aprilia tentang RS-GP.

"Saya baik-baik saja. Yang pasti, hari ini hanya hari untuk mencob💜a feel saya di motor MotoGP," imbuhnya.

“Saya rasa itu sukses karena saya bisa mengendarai sepeda dengan normal dan menꦑempuh banyak✅ putaran.

"Yang pasti, kondisi fisik menjadi masalah. Saya𓂃 berjuang, terutama di pagi hari, untuk menyelesaikan dua putaran berturu👍t-turut.

"Tetapi pada malam hari saya mampu menyelesaikan empat, lima putaran [secara berurutan]. Jadi, saya pikir langkahnya sangat ܫbesar dan kami berada di arah yang benar.

“Saya mulai memilikiꦯ beberapa perasaan tentang motor baru, saya mulai membe💞rikan masukan kepada tim, yang merupakan hal utama. Kami melakukan pekerjaan yang hebat, jadi kami melakukannya selangkah demi selangkah.”