Racing Point: Penundaan regulasi teknis F1 "masuk akal"

CEO Racing Point dan kepala tim Otmar Szafnauer mengatakan keputusan F1 untuk menunda pengenalan regulasi teknis 2021 yang direncanakan adalah "sangat masuk akal".
Racing Point: Penundaan aturan teknis F1

CEO Racing꧑ Point dan kepala tim Otmar Szafnauer mengatakan keputusan Formula 1 untuk menunda pe☂ngenalan regulasi teknis 2021 yang direncanakan "sangat masuk akal".

Pekan lalu, 10 tim dengan suara bulat setuju untuk menunda perubahan aturan teknis satu tahun lagi hingga 2022 di tengah ketidakpastian yang disebabkan oleh pandemi virus corona yang sedang berlangsun൲g.

Diharapkan penundaan itu akan membantu meringankan ketegangan keuangan yang akan dihadapi tim selama beberapa bulan mendatang, dengan musim F1 20📖20 sekarang tidak akan dimulai hing𝔍ga Grand Prix Kanada pada 14 Juni paling cepat.

Tim sudah dihadapkan pada dilema karena harus mengembangkan mobil♛ 2020 mereka secara paꦐralel dengan desain baru untuk 2021, tetapi penundaan telah menghilangkan tekanan itu.

“Ini adalah situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya - situasi yang berubah dari hari ke hari,” kata Szafnauer dalam 🐟surat terbuka.

"Saat ini, kami tidak bisa menga🔥takan dengan pasti kapan 🌸kami akan kembali normal. Ada begitu banyak faktor yang tidak bisa kami kendalikan.

“Dengan pemikiran🦋 tersebut, keputusan lain yang diambil antara tim dan FIA adalah untuk menunda pemberlakuan peraturan baruཧ hingga 2022. Dari segi logistik dan biaya, ini sangat masuk akal.

“Tentu saja, itu tidak berarti kami bisa bersikap santai saat kami꧙ kembali bekerja. Ketika kami akhirnya kembali ke jalur yang benar, kami harus berada dalam posisi untuk bersaing - apa pun peraturannya.

“Masih banyak pekerjaan di depဣan dan kami akan siap untuk mengatasinya ketika saatnya tiba.”

Tiꦯm juga setuju untuk memajukan liburan musim panas ke slot musim semi untuk membebaskan Agustus untuk berpotensi mengadakan sejumlah balapan yang sudah ditunda. Szafnauer mengonfirmasi Racing Point memulai penutupan wajib tiga minggu di pangkalan Silverstone pada hari Rabu.

“Berdasarkan pedoman terbaru dari Pemerintah Inggris yang kami tutup pada Rabu malam, pintu kami akan ditutup ♏setidaknya selama 🅺tiga minggu,” jelasnya.

“Karena keadaan saat ini - dan penting untuk ditekankan bahwa ini adalah situasi yang terus berkembang - kami akan kembali bekerja pada Ka🐓mis 16 April.

“Kami juga telah bekerja sangat keras selama beberapa minggu terakhir untuk memasti✨kan bahwa semua staf yang dapat bekerja dari rumah memiliki peralatan yang mereka butuhkan untuk mendirikan kan🎶tor di rumah.”

Read More