Masalah baterai Q3 membahayakan muatan Hamilton

Lewis Hamilton men𒊎gatakan masalah dengan pengisian baterai Mercedes-nya selama Q3 berarti dia tidak sinkron dengan rencana awal kualifikasi, tetapi dia percaya bahwa jarak ke pole-sitter Valtteri Bottas murni karena kinerja pembalap Finlandia.
Hamilton harus puas di tempat🌱 kedua dalam kualifikasi untuk balapan ketiga bertu𒅌rut-turut saat Bottas menyelesaikan hat-trick dari posisi terdepan berturut-turut menyusul dari China dan Azerbaijan.
Juara du💫nia F1 itu dikalahkan oleh pembalap Finlandia itu dengan selisih 0,634 detik pada Q3 di Circuit de Catalunya yang menyebabkan Hamilton mengungkapkan masalah pengisian baterai yang ꦬmengganggu ritme permainannya.
“Beberapa lap terakhir di Q3 khususnya tidak kuat dan saဣya harus keluar sedikit lebihꦐ awal karena saya masuk lebih awal dengan baterai yang rendah,” kata Hamilton. “Saya harus keluar lebih dulu dari semua orang dan pada akhirnya itu bukanlah pekerjaan yang cukup baik.
“Tidak apa-apa, bisa lebihꦫ baik pasti, tapi Valtteri melakukan pekerjaan yang fantastis terutama ketika dia berhasil di Q3 jadi itu sedikit serangan bagi saya di Q3. Itu terjadi.
“Tapi sebaliknya sangꩵat senang dan bangga untuk tim dan peningkatan yang kami dapat lakukan akhir pekan ini untuk mencariඣ celah ke Ferrari.”
Sementara Hamilton mampu memimpin di tikungan pertama di China dimulai dari belakang Bottas di barisan depan, dia tidak menemukan jalan melewati Azerbaijan dan m💯enghadapi tantangan yang sama untuk Grand Prix Spanyol besok.
“Saya akan memberikan segalanya. Sangat bagus bagi tim untuk mendapatkan permainan satu-dua ini dan mudah-mudahan kami men🐷gubahnya dalam balapan dan saya ingin membalikkannya, ”katanya.