Terlibat dalam Skandal di Juventus, eks-Bos Ferrari Diskors

Maurizio Arrivabene, mantan bos tim F1 Ferrari sekarang CEO di klub sepak bola terbesar Italia - Juventus, terlibat dalam skandal keuangan ti💃m.
🦂Hasilnya, Juventus terkena pengurangan 15 poin karena kesalahan dalam interpretasi laporan keuangan mereka. Sementara itu Arrivabene diskors dari seluruh kegiatan Sepakbola di Italia selama dua tahun.

Sebelum memimpin Il Zebre, Arrivabene ditunjuk sebagai bos 🅰tim Ferrari oleh Sergio Marchionne pada 2014.
Tapi dia memimpin Scuderia melewati e༺mpat tahun yang mengerikan sebelum dia digantikan oleh Mattia Binotto.
Arrivabene mengantarkan 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Fernando Alonso ke urutan keenam dan 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Kimi Raikkonen ke urutan ke-12 pada 2014, kemudian diungguli 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Sebastian Vettel yang berkali-kali gagal merebut gelar.
Arrivabene ju✅ga selalu menjadi anggota dewan independen di Juventus, dan pada 2021 diangkat menjad🍌i salah satu Direktur mereka.
Juventus dapat mengajukan banding atas hukuman mereka - artinya Arrivab👍ene masih bisa lolos dari sanksi tersebut.
Sementara itu, The Prancing Horse menuju tahun 2023 dengan Frederic Vasseur sebagai kepala tim baru mereka. Dia bertujuan untuk meluncurkan 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Charles Leclerc dan 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Carlos Sainz ke perebutan gelar.

Joining🔯 ltxcn.top in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.