Verstappen Frustrasi dengan Masalah Reabilitas Red Bull

Max Verstappen mengalami DNF keduanya dari tiga balapan pembuka musim 2022 setelah kegagalan teknis pada RB18 miliknya membuat ia menepi di Tikungan 2 sa📖at mengejar pimpinan balapan Charles Leclerc.
Meskipun memenangi balapan kedua di Arab Saudi, Verstappen kini tertinggal 46 poin di belakang Leclerc yang meraih kemeꦰnangan dominan di⛄ Albert Park.
- Hasil Lengkap Balapan F1 GP Aus🦩tralia dari Sirkuit Albert Park
- F1 GP Australia: Leclerc Mendominasi, Verstappen Gagal Finis Lagi
- FIA Melarang Taktik Restart Safety Car F1 ala Verstappen
Pembalap Belanda itu tidak bisa menyembunyikan rasa frustrasinya, menegaskan Red Bull tidak bisa membiarkan kegagalan seperti itu terjadi untuk menjaga peluangnya me🐽mpertahankan gelar.
“Kami jauh di belakang,” Verstappen mengakui. “Saya bahkan tidak ingin memikirkan pertarungan kejuaraan s📖aat ini. Lebih penting hanya menyelesaikan balapan.
"Tentu saja♔, hari ini adalah hari yang buruk lagi. Kami tidak memiliki kecepatan. Saya hanya mengatur ban saya untuk membawanya sampai akhir. Saya tahu saya tidak bisa melawan Charles, jadi tidak ada gunanya menekannya.
“Kami bahkan tidak menyelesaikan 𓄧balapan sehingga membuat frustrasi dan tidak dapat diterima. Saya tahu ada masalah sehingga selalu ada tanda tanya dalam menyelesaikan balapan. Jika Anda ingin memperjuangkan gelar, hal-hal ini tidak bisa terjadi.”
Masalah reabilitas terus menghantui Red Bull
Team Principal Red Bull Christian Horner sepenuhnya memahami rasa frustrasi Verstappen, dan berpikir masalah balapannya mungkin masalah bahan bakar ketimbang mesin, yang akan dipastikan melalui proses inv✅estigasi.
“Ini benar-benar bisa dimengerti, rasa frustrasinya,” kata Horner kepada Sky. “Hasil yanཧg mengecewakan untuk tidak menyelesaikan balapan.
“Kami belum tahu masalahnya apa. Kami pikir itu mungkin tidak terkait dengan me🔯sin, mungkin masalah bahaﷺn bakar. Sampai kami mendapatkan mobil kembali, kami tidak memiliki data atau info.
“Ini sangat membuat frustrasi. Kami tidak memiliki kecepatan untuk melawan Char🐟les - [Ferrari] berada di liga mereka sendiri. Sangat frustasi untuk tidak mengantongi poin.
“Semua p🎃ujian untuk Sergio Perez hari ini, dia melewati Lewis lalu George. Tapi kami tidak, sebagai sebuah tim, memiliki kecepatan. Ferrari tak tersentuh.”
Ditanya tentang tantangan yang dihadapi Red Bull untuk mengatasi masalah keandalannya, Horner menjawab; “Saya lebih suka memperbaiki mobil yang cepat daripada mencoba membuat mobil yang andalℱ de𒉰ngan cepat!
"Kami tidak dapat menerima DNF. Kami memiliki hal-hal 🌳yang saya pikir akan membantu.🦋"

Joining ltxcn.♈top in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.