Apa yang Terjadi di Balik Kisruh Antara Alpine dan Piastri?

Konflik antara Alpine dan Oscar Piastri menjadi babak baru dari beberapa hari yang dramatis di F1, apa yang memicunya dan bagaimana ini mempengaruhi silly season F1?
Oscar Piastri (AUS)
Oscar Piastri (AUS)

In🥂i merupakan dua h🙈ari yang luar biasa bergejolak bagi tim F1 Alpine.

Hanya dalam waktu 48 ﷽jam, skuat Enstone kehilangan Fernando Al🌸onso, dan juga kemungkinan pembalap junior Oscar Piastri, yang dianggap sebagai calon ideal rekan satu tim Esteban Ocon tahun depan.

Rentetan 𓆉peristiwa ini telah 'menghidupkan' pasar pembalap 2023 dan menjadi bahan perbincangan publik di media sosial. Namun, apa yang menyebabkan semua ini?

Remote video URL

Semua berawal dari sini

Menjelang Grand Prix Hungaria - balapan terakhir sebelum liburan musim panas - Sebasti🔯an Vettel mengumumkan pengꦯunduran dirinya dari F1 pada akhir musim 2022.

Secara alami, pikiran dengan cepat beralih ke siapa yang mungkin menggantikan juara dunia empat kali itu.✃ Alonso, yang kontraknya dengan Alpine akan berakhir, terlihat seperti pengganti sepadan untuk Aston Martin.

Meskipun pembalap Spanyol itu menolak untuk sepenuhnya mengesampin💙gkan perpindahan, semuanya menunjuk ke arahnya untuk tetap bertahan hingga tahun 202๊3.

Itulah yang juga diyakini Alpine, dengan Alonso meyakinkan tim bahwa dia tid💛ak menandatangani kontrak dengan orang lain saat tim bersiap untuk meninggalkan Hungaria pada Minggu malam.

Keesokan paginya, Aston Martin mengkonfirmasi baℱhwa mereka telah merekrut Alonso dengan kontrak multiꦏ-tahun yang dimulai pada tahun 2023. 

Fernando Alonso (ESP) ) Tim F1 Alpine. Kejuaraan Dunia Formula 1, Rd 13, Hungarian Grand Prix, Budapest, Hungaria,
Fernando Alonso (ESP) ) Tim F1 Alpine. Kejuaraan Dunia Formula 1, Rd 13, Hungarian Grand Prix,…

Berita tersebut sontak mengejutkan Alpine, dengan kepala tim Otmar Szafnauer mengatakan kepada wartawan dalaᩚᩚᩚᩚᩚᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ𒀱ᩚᩚᩚm konferensi pers pada 2 Agustus bahwa dia pertama kali mengetahui kepergian Alonso ketika dia membaca siaran pers resmi Aston Martin.

Dengan Alonso pergi, Alpine memiliki kekosongan di kursi balapnya dan bisa 🎃mempromosikan pembalap junior mereka, Oscar Piastri ke kursi balap untuk tahun 2023. Namun, yang terjadi justru kejutan lainnya untuk tim Estone.

Hanya satu hari berselang pada Selasa Sor🌠e, tim mengumumkan bahwa Piastri, juara F2 2021 yang kini menjadi pembalap tes dan cadangan tim, akan melakukan debut pada tahun 2023 "sesuai dengan komitmen yang dibuat tim".

Tetapi Piastri menanggapi dengan cuitan bahwa dia "tida🎃k menandatangani kontrak dengan Alpine untuk tahun 2023 dan tidak akan membalap untuk mereka tahun depan". Pembalap🍌 21 tahun itu juga mengatakan pengumuman itu "salah" ꦕdan dibuat "tanpa persetujuan saya".

Komentar Piastri atas pengumuman Alpine menunjꦜukkan bahwa dia sudah mengantungi kesepakatan lain untuk musim 2023. Piastri, yang dimanajeri oleh mantan pembalap F1 Mark Web💟ber, dirumorkan sudah menandatangani pra-kontrak dengan McLaren.

Apa yang terjadi selanjutnya?

Situasinya menjadi semakin abeh setelah Alonso, yang berada di kampung halamannya di Oviedo, mempostin❀g Instagram story dengan mengacungkan jempol beberapa saat setelah tweet Piastri.

Baik Piastri ataupun A𒀰lpine percaya bahwa mereka berada di pihak yang benar dan tarik ulur kontrak tampaknya akan terjadi selama pe🎀riode paling tenang F1 sejak musim dimulai.

Oscar Piastri (AUS) ) Pembalap Cadangan Tim F1 Alpine A522. Kejuaraan Dunia Formula 1, Rd 9, Grand Prix Kanada, Montreal,
Oscar Piastri (AUS) ) Pembalap Cadangan Tim F1 Alpine A522. Kejuaraan Dunia Formula 1, Rd 9,…

Konflik antara Piastri dan Alpine me𝓀ngingatkan kita dengan kekisruhan yang terjadi di IndyCar antara Chip﷽ Ganassi Racing dan McLaren atas kontrak juara bertahan Alex Palou.

Ganassi telah mengajukan gugatan terhadap Palou setelah pembalap Spanyol itu membantah pengumuman tim b🥀a𒆙hwa ia terikat kontrak untuk tahun 2023 dan seterusnya. B

eberapa jam kemudian, McLaren mengeluarkan siaran pers mereka sendiri yang mengklaim bahwa Palou telah menandatangani kontrak dengan 🌞mereka.

Situasi serupa terjadi♋ di F1 pada tahun 2004 ketika BAR𓃲-Honda dan Williams sama-sama mengklaim kontrak yang sah dengan Jenson Button, yang telah mencoba keluar dari BAR untuk kembali ke Williams.

BAR akhirnya memenangkan pertarungan mereka dengan Williams untuk Button untuk mengemudi untuk mereka padꦛa tahun 2005 setelah F1's Contract Rec💎ognition Board (CRB) memutuskan mendukung mereka.

Menariknya, Szafnauer, ya𝕴ng saat itu menjabat sebagai wakil presiden Honda Racing, juga terlibat.

Jika perselisihan Alpine/Piastri berakhir dalam pertempuran hukum, hasilnya tampaknya berlipat ganda; baik Piastri tetap dan balapan untuk Alpine pada tahun 2023, atau se๊macam kesepakatan penyelesaian dengan McLaren tercapai.

Bagaimana dengan Ricciardo?

Jika Piastri pindah ke McLaren, maka ia akan menggantikan Daniel Ricciardo yang sejatinya memiliki kontrak bersama McLaren sampai akhir mu𝄹sim 2023.

Masa depan Ricciard♔o telah menjadi subyek spekulasi yang intens sejak bos McLaren Zak Brown mengakui bahwa pembalap Australia i⛎tu tidak memenuhi ekspektasi tim meski meraih kemenangan di Monza tahun lalu.

Namun, pada 13 Juli, Ricciardo menegaskan bahwa dia tidak akan meninggalkan F1 dan menggarisbawahi k🐠omitmennya untuk menyelesaikan sisa kontraknya dengan McLaren.

Apa yang Terjadi di Balik Kisruh Antara Alpine dan Piastri?

Jika McLaren akhirnya menduetkan Piastri bersam🍒a Lando Norris musim depan, mereka harus membayar sisa kontrak Ricciardo, dan itu tidak akan murah.

Sementara Alpine berharap Piastri akan mengisi kursi yang dikosongkan oಌleh Alonso, opsi alternatif akan dipertimbangkan jika tim tidak mampu mempertahankan sosok yang diangg🗹ap sebagai bintang F1 masa depan.

Sebagai pemenang Grand Prix delapan kali, Ricciardo akan menjadi pilihan paling menarik dan jelas di pasar untuk Alpine, meskipun ia🦄 meninggalkan Enstone duꦚa tahun lalu untuk bergabung dengan McLaren pada 2021.

Ini akan menj🧸adi langkah yang berpotensi aneh, mengingat keputusan Ricciardo untuk cabut karena ketidaksesuaian dengan hier🎀aki Renault. Namun, manajemen tim Alpine telah berubah sejak saat itu dan mereka bisa menghadapi pasar pebalap yang limbo jika kehilangan Piastri.

Berbicara sebelum pengembangan Piastri pada hari Selasa, Szafnauer tidak menge🅷sampingꦗkan kembalinya Ricciardo.

Jadi bersiaplah, karen🍃a akan ada lebih banyak 🎀plot dan perubahan yang mungkin terjadi sebelum line-up F1 musim 2023 terisi lengkap.

Read More